Kamis, 22 Mei 2014

Daftar Pustaka

A.   Pengertian Daftar Pustaka
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Daftar Pustaka adalah daftar yang mencantumkan judul buku, nama pengarang, penerbit, dan lain sebagainya, yang ditempatkan pada bagian akhir suatu buku atau karya tulis dan disusun berdasarkan abjad. Sedangkan menurut Gorys Keraf, yang dimaksud dengan Daftar Pustaka atau Bibliografi adalah sebuah daftar yang berisi judul buku-buku, artikel-artikel, dan bahan-bahan penerbitan lainnya yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan yang sedang dikerjakan.
Jadi, bisa dikatakan Daftar Pustaka adalah halaman yang berisi daftar sumber-sumber referensi yang kita gunakan untuk karya tulis yang kita buat. Daftar Pustaka ini biasanya berisi judul buku-buku, artikel-artikel, dan bahan-bahan penerbitan lainnya, yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan (contohnya: thesis). Melalui daftar pustaka yang disertakan pada akhir buku atau karya tulis, pembaca dapat melihat kembali sumber aslinya.

B.   Fungsi Daftar Pustaka
Fungsi Daftar Pustaka antara lain:
1.    Untuk memberikan informasi bahwa pernyataan yang dibuat bukan merupakan hasil pemikiran sendiri, tetapi juga ditambahkan dengan pemikiran orang lain, yaitu penulis buku atau karya tulis yang dijadikan sebagai referensi.
2.    Untuk memberikan arah bagi pembaca buku atau karya tulis yang ingin meneruskan kajian, atau untuk melakukan pengecekan ulang terhadap sumber aslinya.
3.    Untuk memberikan apresiasi atau penghargaan terhadap penulis buku atau karya tulis.
4.    Untuk menjaga profesionalitas penulis terhadap karya tulis atau buku yang telah dibuat.
5.    Untuk melihat kebenaran bahan yang dikutip.

C.   Unsur-unsur Daftar Pustaka
Unsur-unsur yang harus kita perhatikan dalam membuat daftar pustaka di antaranya adalah nama penulis, judul buku, dan data publikasi, seperti: penerbit, tahun terbit, kota terbit, dan lain sebagainya. Selain itu ada pula unsur-unsur yang bisa ada namun tidak selalu ada, misalnya: nama editor atau penyunting, jilid buku, edisi buku, dan anak judul. Disebut demikian karena memang tidak semua buku memiliki unsur-unsur ini.

D.   Jenis-jenis Daftar Pustaka
Terdapat empat jenis Daftar Pustaka, antara lain:
1.    Kelompok Textbook
a.    Penulis perorangan
b.    Kumpulan karangan beberapa penulis dengan editor
c.    Buku yang ditulis/dibuat oleh lembaga
d.    Buku terjemahan
2.    Kelompok Jurnal
a.    Artikel yang disusun oleh penulis
b.    Artikel yang disusun oleh lembaga
c.  Kelompok makalah yang diresentasikan dalam seminar/konferensi/simposium
3.    Kelompok Disertasi/Tesis
4.    Kelompok Makalah/Informasi dari Internet

E.   Aturan Penulisan Daftar Pustaka
Adapun beberapa ketentuan serta aturan penulisan Daftar Pustaka yang baik dan benar, yaitu :
1.    Bagi penulis yang menggunakan marga/keluarga, nama marga/keluarganya ditulis terlebih dahulu, sedangkan untuk penulis yang tidak menggunakan nama marga/keluarga, diawali dengan penulisan nama akhir/belakang, kecuali nama Cina.
2.    Gelar kesarjanaan penulis tidak perlu dicantumkan dalam Daftar Pustaka.
3.    Judul buku dicetak miring atau digarisbawahi pada setiap kata, jadi tidak dibuat garis bawah yang bersambung sepanjang judul.
4.    Baris pertama diketik mulai ketukan pertama sedangkan baris kedua dan seterusnya diketik mulai ketukan ke-7.
5.    Jarak antara baris satu dengan baris berikutnya satu spasi.
6.    Jarak antara sumber satu dengan sumber berikutnya dua spasi.
7.    Daftar Pustaka disusun secara alfabetik berdasarkan nama penulis atau lembaga yang membuatnya.

F.    Cara Penulisan Daftar Pustaka
Berikut cara penulisan Daftar Pustaka berdasarkan jenis-jenisnya:
1.    Kelompok Textbook
a.    Untuk buku yang ditulis/dibuat oleh lembaga, cara penulisannya adalah:
Nama lembaga, tahun terbit, judul buku (cetak miring atau garis bawah), edisi dan volume, nama penerbit, kota penerbit, halaman yang dibaca.
b.    Untuk buku terjemahan, cara penulisannya adalah:
Nama penulis (disusun terbalik), tahun terbit, judul buku (cetak miring atau garis bawah), penerjemah, nama penerbit, kota penerbit, halaman yang dibaca.
2.    Kelompok Jurnal
Untuk kelompok makalah yang dipresentasikan dalam seminar/konferensi/simposium, cara penulisannya adalah:
Nama penulis (disusun terbalik), tahun penyajian, judul makalah, nama forum penyajian (cetak miring atau garis bawah), kota, bulan dan tanggal penyajian.
3.    Kelompok Disertasi/Tesis
Untuk kelompok disertasi/tesis, cara penulisannya adalah:
Nama penulis (disusun terbalik), tahun terbit, judul disertasi/tesis (cetak miring atau garis bawah), kota penerbitan, universitas, kata “disertasi” atau “tesis”.
4.    Kelompok Makalah/Informasi dari Internet
a.    Untuk kelompok makalah/informasi dari Internet yang ada nama penulisnya, cara penulisannya adalah:
Nama penulis (disusun terbalik), tahun penyajian, judul makalah/informasi, alamat Internet (tanggal pengaksesan).
b.    Untuk kelompok makalah/informasi dari Internet yang tidak ada nama penulisnya, cara penulisannya adalah:
Nama lembaga yang menulis, tahun penyajian, judul makalah/informasi, alamat Internet (tanggal pengaksesan).

G.   Contoh Penulisan Daftar Pustaka
Beberapa contoh penulisan Daftar Pustaka yang baik dan benar berdasarkan sumbernya, antara lain:
1.    Buku
Sahid, Ahmadi. 2008. Khasiat dan Manfaat Temulawak. Bandung: Sinar Wadja Lestari.
Arni, Yahima dan Yuvita Andrini. 2014. Tanaman Obat Plus Pengobatan Alternatif. Bandung: Setia Kawan.
Hariany, Sangad M. dkk. 2014. Kamus Penyakit dan Tumbuhan Obat Indonesia. Bandung: Yayasan Obor Indonesia.
Bolman, Lee G., and Terrence E. Deal. Leading with Soul: An Uncommon Journey of Spirit. Rev. ed. San Francisco: Jossey-Bass, 2001.
2.    Internet
Rahimawan. 2014. Contoh Penulisan Daftar Pustaka Yang Baik dan Benar, http://mazinubersahabat.blogspot.com/2014/02/contoh-penulisan-daftar-pustaka-yang.html, (diakses 1 Januari 2014).
3.    Koran
Rahimawan, B. 10 Mei, 2014. Unsur penting dalam penulisan daftar pustaka. Majapahit Pos , hlm. 2 & 6.
4.    UU, Permen dan Kepres
Republik Indonesia. 2003. Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional.  Jakarta: Sekretariat Negara.
5.    Ensiklopedia dan Kamus
Stafford-Clark, D. 1978. Mental disorders and their treatment. The New Encyclopedia Britannica. Encyclopedia Britannica. 23: 956-975.
Chicago, USA . Echols, J.M. dan Shadily, H. (Eds). 1989. Kamus Inggris – Indonesia. Jakarta: PT Gramedia.
6.    Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Laporan Penelitian
Kuncoro, T. 1996. Pengembangan Kurikulum Pelatihan Magang di STM Nasional Malang Jurusan Bangunan, Program Studi Bangunan Gedung: Suatu Studi Berdasarkan Kebutuhan Dunia Usaha Jasa Konstruksi. Tesis tidak diterbitkan. Malang: PPS IKIP MALANG.
7.    Film
Titanic. Dir., writ., prod., ed. James Cameron. Prod. Jon Landau. Twentieth Century Fox and Paramount, 1997.
8.    DVD, CD, dan Program Komputer
Encarta 2004 Reference Library Win32. Educ. ed. DVD. Microsoft, 2003.
Links 2003: Championship Courses. CD-ROM. Microsoft Game Studios, 2002.

ThinkPad ACP Patch for ThinkPad 600, 770, and 770E. Diskette. Vers. 1.0. IBM, 1998.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar