Salam
Blogger..!!
Selamat
malam, sahabat blogger semua..
Pada
kesempatan kali ini saya ingin kembali berbagi melanjutkan materi tentang UML
(Unified Modeling Language). Setelah sebelumnya saya membahas tentang activity
diagram, pada malam hari ini saya ingin membahas tentang sequence diagram. Lalu,
apakah sequence diagram itu?
Definisi Sequence
Diagram
Sequence
diagram menjelaskan secara detil urutan proses yang dilakukan dalam sistem
untuk mencapai tujuan dari use case: interaksi yang terjadi antar class,
operasi apa saja yang terlibat, urutan antar operasi, dan informasi yang
diperlukan oleh masing-masing operasi.
Sequence
diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem
(termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang digambarkan
terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atar dimensi vertikal (waktu) dan
dimensi horizontal (objek-objek yang terkait).
Sequence
diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian
langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk
menghasilkan output tertentu. Diawali dari trigger terhadap aktivitas tersebut,
proses dan perubahan yang terjadi secara internal, serta output yang
dihasilkan.
Komponen-komponen
Sequence Diagram
Beberapa
komponen sequence diagram antara lain:
1. Actor
Menggambarkan seseorang atau sesuatu
(seperti perangkat, sistem lain) yang berinteraksi dengan sistem.
2. Boundary
Mengambarkan interaksi antara satu
atau lebih actor dengan sistem, memodelkan bagian darisistem yang bergantung
pada pihak lain disekitarnya dan merupakan pembatas sistem dengan dunia luar.
3. Control
Menggambarkan “perilaku mengatur”,
mengkoordinasikan perilaku sistem dan dinamika dari suatu sistem, menangani
tugas utama dan mengontrol alur kerja suatu sistem.
4. Entity
Menggambarkan informasi yang harus
disimpan oleh sistem (struktur data dari sebuah sistem).
5. Object Message
Menggambarkan pesan/hubungan antar
obyek yang menunjukkan urutan kejadian yang terjadi.
6. Message to Self
Mengambarkan pesan/hubungan obyek itu
sendiri, yang menunjukkan urutan kejadian yang terjadi.
7. Return Message
Menggambarkan pesan/hubungan antar
obyek, yang menunjukan urutan kejadian yang terjadi.
8. Lifeline
Eksekusi obyek selama sequence
(message dikirim atau diterima dan aktifasinya).
Contoh Sequence
Diagram
Berikut
beberapa contoh sequence diagram:
1. Contoh sequence diagram pendaftaran
anggota perpustakaan:
Pada diagram pendaftaran petugas dan
daftar anggota sebagai objek, petugas memasukan data siswa pada taftar anggota,
setelah itu disimpan data tersebut kedalam database daftar anggota kemudian
sistem memberikan pesan kepada petugas bahwa pesan tersebut sudah berhasil
disimpan.
2. Contoh sequence diagram peminjaman
buku di perpustakaan:
Untuk diagram peminjaman, petugas dan
pinjam sebagai objek, ketika anggota mengembalikan buku maka petugas memasukan
id buku dan id siswa pada pinjaman kemudian diproses querynya, setelah berhasil
diproses maka maka sistem akan menampilkan data buku yang akan dipinjam oleh
siswa tersebut, setelah itu petugas menyimpan data pinjaman pada database
pinjaman,kemudian sistem akan memberi pesan kepada petugas bahwa data tersebut
sudah berhasil disimpan.
3. Contoh sequence diagram pengembalian
buku ke perpustakaan:
Untuk diagram pengembalian, petugas
dan form buku sebagai objek. Jika siswa mau mengembalikan buku maka petugas
harus memasukan data buku yaitu id buku, setelah itu sistem akan memproses
query dan menampilkan data siswa kepada petugas, kemudian petugas menginput
tanggal dimana tanggal tersebut ketika siswa meminjam buku, dan system akan
mengecek apakah siswa tersebut terlambat atau tidak-nya untuk mengembalikan
buku, jika terlambat maka system akan menampilkan denda tersebut kepada
petugas, pastinya siswa akan membayar denda tersebut dan petugas menyimpan
pengembalian buku yang di pinjam siswa pada database bahwa siswa tersebut sudah
mengembalikan buku, maka system akan menyampaikan pesan kepada petugas bahwa
menyimpan pengembalian buku sudah berhasil.
Untuk
diagram-diagram lainnya, saya akan menjelaskannya pada pertemuan selanjutnya.
Semoga materi yang saya sampaikan pada kesempatan ini dapat bemanfaat..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar