Rabu, 29 Januari 2014

Mitos Tulang ‘Istimewa’ Kucing Cemani

Salam Blogger..!!
Selamat siang, sahabat blogger..
Pada kesempatan kali ini saya ingin kembali berbagi sebuah mitos pilihan, setelah sebelumnya saya pernah posting artikel terkait berjudul “Mitos Tali Pocong Perawan”. Berbeda dengan sebelumnya yang merupakan mitos ‘khas’ Jawa, mitos yang ingin saya share kali ini datang dari Sumatera yang dikenal kental pula dengan hal-hal berbau mistis.
Penasaran dengan mitos pilihan vol. 2 yang ingin saya share ini? Mari langsung saja kita ke TKP..
KUCING CEMANI - begitulah sebutan untuk kucing yang satu ini. Kucing dengan keseluruhan bulu berwarna hitam ini memang memiliki aura ‘tak biasa’ bagi sebagian besar orang, khususnya yang tinggal di Indonesia. Menurut sumber yang terpercaya, di Sumatera kucing cemani dipercaya memiliki ‘khasiat’ khusus yang dapat membuat seseorang tidak tampak secara kasat mata alias menghilang. Syarat yang diminta tentunya tidak mudah dan mungkin hanya beberapa orang ‘beruntung’ saja yang dapat memenuhinya. Syarat tersebut tidak lain adalah dengan menggunakan tulang dari kucing ini sebagai ‘alat’-nya, bukan tulang biasa yang digunakan melainkan tulang ‘istimewa’. Tulang ‘istimewa’ ini adalah tulang dari kucing cemani yang mati secara tidak sengaja (seperti mati karena tertabrak dan lain sebagainya), yang telah dikubur dalam kurun waktu tertentu (sampai hanya tersisa tulangnya saja) di tempat yang tidak terlangkah oleh apapun dan siapapun.
Setelah berhasil mendapatkan tulang ‘istimewa’ yang diminta, masukkan tulang tersebut ke dalam saku jaket yang Anda gunakan ketika ingin mengoperasikannya. Alhasil, percaya atau tidak Anda akan dapat menghilang secara kasat mata orang normal pada umumnya.
Nah, mungkin itu saja yang dapat saya share pada kesempatan kali ini. Pesan saya, Anda jangan mudah percaya dengan mitos-mitos seperti ini karena walaupun hanya mempercayainya saja, bisa jadi itu sudah termasuk musyrik, lebih-lebih jika sampai melakukannya. Di sini saya hanya ingin menulis artikel saja karena tuntutan tugas, tidak bermaksud sama sekali untuk menyesatkan dan lain sebagainya.
Terima kasih atas kunjungan Anda. Semoga berlangganan..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar